-->

Penciptaan jin dan manusia perspektif agama.

Segala puja dan puji kita panjatkan kepada Allah, sebagai bentuk ungkapan syukur kita kepada-Nya atas nikmat-nikmat yang diberikan kepada kita dan tak terhingga jumlahnya.
وإن تعدوا نعمة الله لا تحصوها
Dan jika engkau menghitung nikmat Allah, niscaya engkau tidak dapat menghitung-Nya.

Salawat dan salam tak lupa kita haturkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad ( sebagai bentuk ungkapan tekad kita menjadikan beliau sebagai tauladan dan panutan kita.
لقد كان لكم في رسول الله أسوة حسنة
Telah ada pada diri Rasulullah contoh yang baik
Beserta keluarganya, sahabat-sahabatnya dan orang-orang yang senantiasa mengukuti jejak dan langkahnya.

Kaum muslimin rahimakumullah

Allah ( berfirman dalam surat adz-Dzariyat: 56:
Tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia, melainkan Aku perintahkan hanya untuk beribadah kepadaKu.

Allah memerintahkan jin dan manusia untuk beribadah kepada-Nya, bukan berarti Allah membutuhkan ibadah yang dilakukan oleh manusia dan jin itu, bukan berarti pula ibadah yang kita lakukan bermanfaat kepada Allah. Allah tidak mendapatkan sedikitpun kebaikan dan manfaat dari ibadah yang kita lakukan. Seandainya seluruh makhluk tidak ada yang menyembah kepada Allah, kekuasaan Allah tidak akan berkurang sedikitpun, sebaliknya, jika seluruh makhluk menyembah kepada-Nya, kekuasaan Allah tidak akan bertambah sedikitpun.

Ibadah yang kita lakukan hanyalah bermanfaat untuk diri kita sendiri, sedangkan Allah tidak mengambil manfaat dari ibadah yang kita lakukan.

Allah ( berfirman:
Aku tidak menginginkan rizki sedikitpun dari mereka dan Aku tidak menghendaki agar mereka memberi makan kepada-Ku. Sesungguhnya Allah pemberi rizki yang maha kuat dan kokoh. (QS. Adz-Dzariyat: 58).

Jadi Allah menciptakan para hamba-Nya hanya untuk diperintah beribadah kepada-Nya dan agar mereka mendapatkan manfaat dari ibadah yang mereka lakukan, bukan supaya Allah mendapatkan kebaikan dan manfaat dari ibadah yang mereka lakukan, bahkan sebaliknya, Allah yang telah mengatur rizki para hamba-Nya. Allah adalah Ar-Razzaq, sang pemberi rizki.

Kaum muslimin rahimakumullah

Lalu jika ada orang bertanya, kalau Allah menciptakan manusia untuk diperintah beribadah kepada-Nya, kenapa kebanyakan manusia tidak menyembah Allah? Kenapa kebanyakan manusia kafir kepada Allah?

Kita katakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya Allah telah menghendaki kebanyakan manusia menjadi penghuni nereka dan Allah telah menetapkan dan memilih serta mengetahui pada azal siapa saja yang kafir, maka kafirlah mereka karena kehendak mereka. Meskipun demikian Allah tidak pernah memrintahkan hamabanya untuk kufur dan berbuat maksiat kepada-Nya, karenanya Allah mengutus para nabi dan rasul-Nya untuk mencegah manusia dari kemaksiatan dan kekufuran. Hal ini tidak lain sebagai bukti kebesaran dan kekuasaan Allah terhadap hamba-hamba-Nya, sebagaimana Allah menghendaki dan menciptakan malaikat sebagai makhluk yang paling banyak jumlahnya yang semuanya taat kepada Allah dan tidak menghendaki mereka untuk berbuat maksiat atau kufur kepada-Nya. Hal ini juga membuktikan bahwa rahmat Allah lebih besar dari adzab-Nya. Tanda-tanda rahmat Allah lebih besar dari tanda-tanda murka-Nya.

Allah ( berfirman dalam hadits qudsi:
إن رحمتي سبقت غضبي
Dalam riwayat lain disebutkan:
إن رحمتي غلبت غضبي
Sesungguhnya rahmat-Ku mengalahkan murka-Ku

Inilah hikmah yang dapat kita ambil dari penciptaan malaikat sebagai makhluk yang paling banyak dan seluruhnya taat dan tidak pernah berbuat maksiat kepada Allah.

Adapun jin, kebanyakan dari mereka adalah kufur, ini menjadi tanda murka Allah. Sedangkan jumlah jin dan manusia jika dibandingkan dengan jumlah malaikat, bagaikan setetes air di lautan yang sangat luas.
Rasulullah ( bersabda:
ما في السموات موضع أربع أصابع إلا وفيه ملك قائم أو راكع أو ساجد (رواه الترمذي وأحمد وغيرهما)
Tidak ada tempat di atas langit walaupun sejengkal, kecuali di situ pasti ada malaikat yang shalat, ruku’ dan sujud.

Jumlah malaikat di atas langit pertama saja sudah lebih banyak berkali-kali lipat dibanding jumlah jin dan manusia seluruhnya, padahal luas satu langit saja jauh lebih besar dari bumi dan setiap langit yang satu lebih besar dari langit yang lain. Langit ke tujuh adalah langit yang paling besar dan paling luas juga paling banyak dihuni oleh para malaikat. Mereka berputar (thawaf) mengelilingi ‘arsy.

Allah ( berfirman dalam surat az-Zumar: 75:
Dan engkau Muhammad akan melihat para malaikat berputar di sekeliling ‘arsy, mereka bertasbih dengan memuji tuhan mereka (Allah).

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah

Allah menciptakan jin dan manusia untuk diperintah beribadah kepada-Nya, akan tetapi Allah tidak menghendaki semua manusia taat dan beribadah kepada-Nya, bahkan sebaliknya, Allah menghendaki sebagian manusia menentang perintah Allah. Maka berbahagialah orang-orang yang mengikuti perintah Allah dan celakalah orang-orang yang menentang perintah Allah.

Allah memerintahkan jin dan manusia agar beriman kepada-Nya, akan tetapi Allah menghendaki sebagian kufur dan sebagian lagi taat kepada-Nya. Allah menghendaki dan mengetahui sebagian dari mereka memilih beriman, maka jadilah ia orang-orang yang beriman dan berbahagialah ia untuk selama-lamanya, dan Allah mengetahui sebagian dari mereka kufur atas pilihan mereka, maka kafirlah ia dan celakalah ia untuk semala-lamanya.

Allah menciptakan sebagian dari jin dan manusia sebagai penghuni surga dan sebagian dari mereka sebagai penghuni neraka.
Allah ( berfrman dalam surat al-A’raf:

Dan sesungguhnya akan kami isi nereka jahannam kebanyakan dari kalangan jin dan manusia.

Kalau ada orang bertanya, kenapa Allah tidak menjadikan semua manusia dan jin seluruhnya taat dan beriman kepada-Nya? Sebagaimana Allah menjadikan malaikat semuanya beriman dan taat kepada-Nya?

Kita katakan, sesungguhnya dalam penciptaan jin dan manusia sebagian beriman dan taat, sebagian kafir dan bermaksiat, menunjukkan bertambah tampaknya kesempurnaan kekuasaan Allah, sebagaimana Allah menciptakan sebagian dari ciptaan-Nya seperti binatang, unta, sapi, kambing, kuda dan lain-lainnya untuk diambil manfaatnya dan untuk memenuhi kebutuhan kita dengan cara disembelih untuk dimakan dagingnya atau ditunggangi sebagai kendaraan bagi kita.

Apakah kita pernah protes atau komplain kepada Allah? Apakah pernah kita mengatakan kepada Allah: Ya Allah kenapa selalu unta, sapi dan kambing yang selalu Engkau jadikan binatang kurban? Kenapa selalu kuda atau unta yang selalu dijadikan binatang tunggangan? Kenapa tidak sekali-kali kami, manusia yang dijadikan kurban atau sembelihan? Kenapa tidak sekali-kali kami yang dijadikan tunggangan dan disembelih lalu dimakan dagingnya oleh mereka para binatang?

Karena itu wajib hukumnya bagi kita menerima dengan lapang dada atas ketentuan Allah yang terjadi kepada kita, serta meyakini bahwa itu semua menunjukkan kesempurnaan kekuasaan Allah, dan protes atau komplain atas kehendak dan ketentuan Allah kekufuran yang dapat mengeluarkan dari Islam.

Allah ( berfirman:
لا يسئل عما يفعل وهم يسئلون
Allah tidak ditanya tentang apa yang Ia perbuat, tetapi hambalah yang ditanya tentang apa yang diperbuatnya.

LihatTutupKomentar

القرأن حجة لنا


Membaca Al-Quran secara rutin tiap hari dengan metode: ”فَمِي بِشَوْقٍ“ Setiap huruf yang tersebut menjadi simbol dari awal surat yang dibaca. Maka: - Huruf “fa`” adalah simbol dari surat “al-fatihah”. - Huruf “mim” maksudnya dimulai dari surah al-maidah. - Huruf “ya`” maksudnya dimulai dari surah Yunus. - Huruf ”ba`” maksudnya dimulai dari surah Bani Israil yang juga dinamakan surah al-isra`. - Huruf “syin” maksudnya dimulai dari surah asy-syu’ara`. - Huruf “waw” maksudnya dimulai dari surah wash shaffat. - Huruf “qaaf” maksudnya dimulai dari surah qaf hingga akhir mushaf yaitu surah an-nas. Channel

murajaah

Literature Review

fikih (184) Tasawwuf (122) Local Wisdom (59) hadis (51) Tauhid (45) Ilmu Hadis (28) Bahasa Arab (25) Kebangsaan (23) Moderasi Beragama (22) Biografi (20) Al Quran (19) Tafsir (19) ilmu tafsir (2)

Dendam

Total Tayangan Halaman

HEAD

kongko bareng emte

Foto saya
belajar sepanjang hayat, santri berbahasa Arab dan Inggris dari Sukabumi Jawa Barat yang meretas dunia tanpa batas